merenung

Lingkaran hidup itu hanya kita sendiri yang dapat memainkannya, bukan orang lain tapi kita..
kita memainkan lingkaran hidup kita seperti apa, akan kita ukir seperi apa hidup kita, penuh dengan tawa atau air mata, keceriaan atau kesedihan, kepedulian atau keacuhan …  dan kita yang menentukan  pilihan apa yang kita ambil..

Entah pada siapa hati ini akan berlabuh dan entah di mana aku pun tak tahu!!
semua itu masih sebuah misteri yang belum dapat ditebak, entah itu kamu yang saat ini aku harapkan atau orang lain yang mungkin sama sekali tidak aku kenal  sedikitpun.. Hanya Tuhan yang tahu.. dan aku tinggal menjalaninya..

Kalau sampai saat ini aku masih bertahan untuk tetap mendengarkan keluh kesah mu  jangan pernah tanyakan kenapa pada ku karena aku sendiri pun tidak tahu!!

Yang aku tahu saat ini tentang kamu, kamu itu baik, dan aku sayang juga suka sama kamu.. Entah kenapa dan bagaimana rasa itu bisa muncul aku pun tak tahu?..

semuanya muncul dengan sendirinya bukan aku yang minta dan bukan aku yang mau..

“Tidak tahu” mungkin kata itu sering dikatakan oleh mereka yang tidak mengerti tentang sebuah konsep atau tentang sesuatu..

tapi dari ketidak tahuan itulah maka muncul rasa ingin tahu dan kita mulai mencari tahu yang akhirnya kita pun mengetahui apa yang tadinya tidak kita ketahui.. 

***

“Maaf” satu kata yang penuh makna, kata itu dapat melegakan dan menyejukan hati yang gundah gulana.. kadang kita yang ngerasa sungkan karena gengsi untuk mengungkapkan satu kata itu akan terus dihantui rasa bersalah..
tapi ketika kata itu meluncur dari diri kita, tulus keluar dari hati kita semuanya terasa lega, ditambah lagi ketika kata maaf itu pun disambut dan permintaan maaf kita diterima serta dimaafkan.. yang ada kita akan merasakan kelegaan dan ketentraman di hati..
***
perasaan itu emang gak selamanya harus diikutin, kadang kita juga harus pake akal sehat, logika kita harus jalan dalam menghadapi semuanya dalam hidup..
perasaan emang harus kita pakai karena kita diciptakan memiliki hati yang lembut untuk merasakan kebahagiaan dan kesedihan..
tapi tak selamanya perasaan itu digunakan, kadang kita harus berpikir secara rasional untuk mengerti dan melakukan sesuatu.. semuanya harus seimbang agar dapat berjalan dengan semestinya..

Ibarat permata yang tertutup debu, masih tak dianggap dan bahkan direndahkan..

hanya mereka yang memiliki intelektual tinggi dan feelling yang bagus yang dapat menemukan permata itu..

sahabat itu bukan berarti berteman karena status sosial yang sama, bukan juga karena kesempurnaan fisik yang dimilikinya.. persahabatan itu tercipta karena adanya rasa nyaman dan kasih sayang sebagai sahabat yang muncul..

sahabat itu sebagai pengganti keluarga, sebagai pelipur hati, dan persahabatan itu akan selalu ada meski kadang saling berselisih..

Istilah tarik ulur seperti tali.. hehe
kadang kita juga tidak harus selalu menarik sesuatu yang kita genggam tapi kadang kita harus mengulurnya, memberikan sebuah ruang untuk dia dapat bernapas..

semuanya terasa sederhana, mungkin dalam teorinya.. tapi prakteknya belum tentu..
_____________________________________________________________________________________

kalau aku masih seperti ini, dan mungkin belum sempurna.. maaf karena aku hanya manusia biasa.. setiap makhluk itu gak ada yang sempurna,  yang sempurna hanya penciptanya..
_____________________________________________________________________________________

Semua akan terasa nikmat ketika kita sedang merasa kekurangan dan di bawah.. seperti hujan yang turun di tengah kemarau panjang, meski hanya sehari namun memberikan kesejukan untuk semua yang ada di bumi..
 harusnya konsep seperti itu salah, karena kita mengingat Tuhan ketika kita merasa terpuruk saja, tapi ketika berada di atas, kita lupakan semuanya.. manusia itu memang tak punyai rasa syukur..

Ada awal dan ada akhir, setiap yang ada di dunia ini pasti memiliki awal dan akhir..  

Pasrah bukan berarti menyerah… kalau apa yang kita inginkan belum terwujud, mungkin semua itu tidak kita butuhkan sebenarnya.. Karena Tuhan selalu memberikan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan.. 

By : Anna Laela Faujiah